Cara Set Formasi pada PES 2020 yang Tak Terkalahkan
Perubahan nama game dari Pro Evolution Soccer sekarang menjadi eFootball Pro Evolution Soccer di tahun 2020 menunjukkan rencana Konami untuk yang dengan serius memfokuskan game ini di ranah esport. Hal ini juga terlihat dari semakin banyaknya fitur pertandingan online yang terdapat di PES 2020. Tidak hanya itu, dari sisi gameplay juga mengalami perubahan, dimulai dari cara menggiring bola sampai pengaturan formasi PES 2020.
Berikut ini Tutorialsaya.com akan memberikan formasi terbaik di PES 2020 yang bisa kamu gunakan di beberapa situasi berbeda.
1. Formasi PES 2020: 4-3-3 (atau 4-2-1-3 di PES 2020)
Formasi ini cocok untuk pemain yang suka melakukan serangan dari sayap dan langsung menusuk ke kotak penalti.
Cara menyerang: Formasi ini bertumpu pada kemampuan pemain sayap yang fokus untuk menembus jantung pertahanan lawan, lalu melakukan tendangan langsung ke arah gawang atau melakukan crossing ke arah striker kamu.
Untuk formasi ini, kamu diharuskan untuk membiarkan pemain sayap kamu berada selebar & setinggi mungkin di daerah pertahanan lawan. Kamu juga harus menggunakan pilihan “Hug the Touchline” pada advance instruction pada pengaturan formasi.
Dalam formasi ini, tidak penting apakah kamu memilih untuk bermain secara sabar dengan melakukan counter-attack cepat. Namun pastikan jika kamu memiliki kemampuan long pass & juga support pemain yang bagus.
Cara bertahan: Apabila menggunakan formasi ini, kamu akan rentan mendapatkan serangan balik dari sayap, terutama pada saat bek sayap kamu baru saja melakukan overlap & belum juga kembali ke posisi semula.
Untuk menghadapi situasi tersebut, kamu bisa menggunakan 2 pemain tengah kamu sebagai DMF untuk mengisi ruang kosong yang ditinggal bek kamu pada saat melakukan overlap.
Yang dibutuhkan: Kamu membutuhkan pemain dengan kemampuan dribble bola yang bagus di posisi sayap, pemain yang memiliki kemampuan untuk melakukan finishing yang bagus di kotak penalti lawan, dan juga DMF dengan stamina yang tinggi.
2. Formasi PES 2020: 4-2-1-2-1 (4-3-2-1 di PES 2020)
Formasi ini cocok untuk kamu yang bermain secara sabar.
Cara menyerang: Tujuan dari formasi ini yaitu menggerakkan bola secara perlahan ke daerah pertahanan lawan dengan cara melakukan operan-operan pendek sambil berusaha untuk terus mempertahankan possession bola.
Pada bagian formasi kamu dapat menggunakan “possession attacking style” dan membangun serangan kamu melalui tengah opsi “low support range” supaya pemain kamu tetap berada dalam posisi sehingga kamu tidak akan kehabisan pemain untuk dioper bola.
Cara bertahan: Keuntungan dari menggunakan formasi ini yaitu pada saat lawan berhasil merebut bola, para pemain kamu dapat terus menekan pemain lawan sehingga lawan kamu akan kesulitan untuk mendapatkan ruang kosong. Kamu gunakan setting formasi “aggressive pressuring” dan juga “frontline pressure” supaya kamu dapat menekan pemain lawan dan merebut bola secepat mungkin.
Kamu haru menempatkan 2 pemain DMF di posisi yang sedikit mundur supaya pemain kamu bisa melakukan tekanan belakang dan juga meningkatkan kemampuan kamu untuk menghentikan serangan balik lawan.
Yang dibutuhkan: Untuk formasi ini, kamu harus memiliki kesabaran saat menyerang. Dengan melakukan passing-passing pendek serta gerakan yang se-efisien mungkin dalam melakukan serangan.
3. Formasi PES 2020: 5-3-2 (5-2-1-2 di PES 2020)
Formasi ini cocok untuk kamu yang mementingkan pertahanan.
Cara menyerang: Tentu saja fokus dari formasi ini yaitu bertahan. Akan tetapi tentu saja kamu tidak akan bisa memenangkan pertandingan tanpa mencetak gol. Oleh karena itu kamu bisa memanfaatkan 2 penyerang depan kamu dengan serangan balik cepat.
Bangun serangan dengan bola-bola jauh langsung ke depan. Di bagian formasi kamu bisa mengatur agar pemain depan andalan kamu bisa menjadi target utama dalam melakukan serangan balik.
Cara bertahan: Karena formasi ini sudah sangat bertahan, tidak banyak yang perlu kamu lakukan pada saat lawan kamu menyerang. Cukup kamu pastikan pemain milikmu terus melakukan tekanan terhadap lawan dalam ruang sekecil mungkin. Supaya lebih membuat lawan panik, gunakan 2 DMF kamu untuk terus mengganggu lawan ketika lawan menguasai bola.
Yang dibutuhkan: Yang amu butuhkan untuk formasi ini yaitu 3 bek tengah yang tangguh dan juga 1 penyerang tengah yang cepat serta harus memiliki postur tubuh yang cukup tinggi untuk mendapatkan bola-bola crossing dan memenangkan duel udara.
Baca juga: Cara Menampilkan Nama Pemain Atau Player Name Pada PES 2018 / PES 2017
4. Formasi PES 2020: 4-2-1-3
Formasi ini cocok untuk Kamu yang serius ingin menjadi atlet esport PES 2020
Cara menyerang: Formasi ini digunakan oleh Juara Dunia PES, Usmakebyle, didesain dengan 1 tujuan, yaitu menyerang. Fokus utama formasi ini dengan mengandalkan pemain tengah hingga ¾ lapangan sebelum mengirimkan bola ke penyerang depan untuk mencetak gol.
Mungkin kedengarannya sangat sederhana, namun kamu harus memastikan pergerakan 3 pemain tengah kamu bergerak dengan cepat dan juga efektif. Gunakan “range of support” serendah mungkin supaya pemain kamu tetap berada dalam posisinya & bisa mendapatkan bola di saat-saat yang penting.
Cara bertahan: Menggunakan 3 penyerang depan memang akan membuat pertahanan kamu menjadi lemah. Untuk mengatasi hal itu, kamu harus merebut bola dari lawan secepat mungkin.
Gunakan opsi “frontline pressure” dan juga “defensive line” setinggi mungkin untuk mempersempit ruang gerak lawan sejak masih di daerah pertahanannya sendiri. Tentu kamu harus berhati-hati karena jika kamu gagal merebut bola, lawan bisa menembus pertahanan kamu dengan cepat.
Yang kamu butuhkan: Pemain tengah yang memiliki kemampuan passing yang baik dan penyerang dengan kemampuan finishing baik pula. Kamu juga membutuhkan tm dengan kemampuan yang baik secara menyeluruh, karena bermain dengan baik pressing yang tinggi membutuhkan stamina yang banyak, sehingga kamu akan perlu melakukan beberapa pergantian pemain.
